MUI Jabar Tunggu Ketegasan Dedi Mulyadi Tindak Komunitas Gay di Bogor

6 hours ago 5

CNN Indonesia

Kamis, 26 Jun 2025 10:18 WIB

MUI Jabar mengecam perkumpulan LGBT atau gay di Bogor dan mendesak ketegasan Gubernur Dedi Mulyadi. MUI minta Dedi Mulyadi bersuara soal komunitas gay di Bogor. (AFP PHOTO / DANIEL MIHAILESCU)

Bandung, CNN Indonesia --

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat (Jabar) mengecam acara pemilik orientasi seks sesama jenis atau gay, yang tertangkap di sebuah vila yang ada di Puncak Bogor.

Usai digerebek polisi, MUI masih menanti suara tegas dari Gubernur Jabar Dedi Mulyadi. MUI berharap Demul yang kerap tampil di media sosial juga hadir untuk memberikan efek jera kepada orang-orang yang tergabung dalam komunitas LGBT tersebut.

"Pak Gubernur juga menurut saya harus bersuara karena itu kan di Jabar. Jadi saya mendesak betul Pak Gubernur harus bersuara dengan tegas," ucapnya kepada wartawan, Rabu (25/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami dukung kalau Pak Gubernur itu bertindak tegas terhadap perilaku menyimpang ini. Baru nanti ya, insya Allah, masyarakat akan lebih berani, dan bagi mereka itu ada efek jera," katanya.

Rafani juga mendorong agar polisi melanjutkan proses hukum karena keberadaan LGBT tersebut dianggap sudah termasuk pelanggaran nilai-nilai moral dan berpotensi merusak moral bangsa.

"Jadi pertama ini diproses ya, proses hukum lah. Di mana pelanggaran hukum, harus dibuktikan. Kalau menurut saya ya jelas ini kan pesta yang menginjak-injak nilai moral lah ya, nilai-nilai moralitas gitu. Itu udah pelanggaran lah jelas," tuturnya.

MUI juga berharap pakar hukum khususnya ulama di Jawa Barat bisa menjerat pelaku LGBT dengan pasal perzinaan 

"Kan bisa ditanyakan pada ulama, itu masuk kategori perzinaan enggak? Kalo masuk kategori perzinaan, itu kan mereka sudah pada berkeluarga, artinya sudah perselingkuhan gitu, dalam konteks keluarga, itu udah perselingkuhan, kan ada dan menyimpang lagi," kata Rafani.

Sebanyak 75 orang diamankan polisi, di sebuah villa di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Minggu (22/6). Polisi menyebut, mereka diamankan saat menggelar Family Gathering, yang diduga menjadi ajang pertemuan kaum LGBT.

Dari 75 orang yang diamankan dan sudah dipulangkan itu, 30 di antaranya reaktif HIV dan sifilis. Polisi masih terus melakukan penyelidikan namun belum menetapkan tersangka.

(csr/dal)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Kasus | | | |